Senin, 23 September 2013

Rangkaian LED 220V

Rangkaian LED 220V biasanya digunakan untuk kepentingan sehari-hari sebagai alat penerangan. Rangkaian LED ini dapat dinyalakan dengan menggunakan sumber tegangan dari PLN 1 phase. Biasanya untuk cara pemasangan LED sendiri ada bermacam-macam. Namun tentu saja untuk pemasangan atau perakitan rangkaian yang pas dan benar dan tidak berkedip saat disambungkan dengan sumber daya PLN, rangkaian berikut bisa membantu.

Gambar Skema Rangkaian LED 220V


Rangkaian LED 220V

Pada skema gambar rangkaian LED diatas, semua komponen dipasang atau dirangkai menggunakan cara seri dan paralel. Cara atau sistem ini difungsikan untuk menyerap semua aliran atau sinyal dari sumber tegangan PLN sebesar AC 220 Volt baik gelombang positif dan negatif merata ke semua komponen yang tersebar di rangkaian tersebut. Untuk membuat rangkaian diatas, anda membutuhkan komponen utama seperti :

R1 : 220 ohm / 1Watt
R2 : 1 M
R3 : 220 ohm / 1 Watt
C1 : 0,47uF / 250V (MKP) type X2
C2 : 2,2uF / 400V *
D1, D2, D3, D4 : 1N4007 *
LED : 24 buah LED.

Rangkaian LED 220V yang tertera pada skema gambar ini, akan menyala secara bergantian sesuai dengan aliran tegangan yang masuk ke rangkaian tersebut. Pada rangkaian LED ini tidak digunakan dioda atau trafo penyearah. Dan lampu LED tersebut menggunakan lampu berwarna putih dengan disusun secara paralel yang disesuaikan dengan arus atau arah aliran listrik yang berkebalikan. Dan setiap satu set rangkaian LED yang disusun secara paralel, kemudian dilanjutkan disusun secara seri antara rangkaian LED yang satu dengan rangkaian LED yang lain.

Ketika tegangan input masuk, rangkaian satu set LED ini akan menyala bergantian sesuai arus dari aliran tersebut. Dan konfigurasi ini dimaksudkan untuk memberikan tingkat efisiensi kepada rangkaian tersebut. Setelah merangkai lampu LED ini, fitting lampu bisa menggunakan fitting bekas lampu CFL ( Compact Flourescent Lamp ) atau bisa lampu hemat energi yang sudah tidak digunakan. Dan ketika rangkaian LED 220V di sambungkan ke sumber tegangan, jangan memegang rangkaian tersebut. Pasalnya aliran listrik akan langsung mengalir di setiap titik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar