Gambar Skema Skema Rangkaian Adaptor
Di dalam rangkaian adaptor ini, terdapat berbagai macam komponen yang dibutuhkan. Antara lain :
- MISC Line Cord, Board, Wire, Case
- C1 0.39uF 450V/500V Capacitor
- BR1 1 Amp 200V Bridge Rectifier
- D1 (Dioda Zener) 1N4741 11V Zener Diode
- C2 220uF 25V Capacitor elektrolit
Ada beberapa hal yang tentunya harus diperhatikan dalam membuat skema rangkaian adaptor ini :
- Besaran dari nilai C1 bisa ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan yang anda inginkan yang bertugas untuk meningkatkan nilai dan juga besaran serta jumlah arus yang mengalir dan mensuplai ke dalam rangkaian adaptor. Sama halnya dengan nilai C2 yang bisa dilakukan hal seperti tersebut.
- Nilai atau besaran di komponen D1, bisa memakai daya yang berbeda. Dan bisa untuk menaikkan dan juga menurunkan tegangan.
- Gunakan penutup atau case isolator yang pastinya tidak akan mengalirkan listrik. Tentunya jauhkan pula dengan barang-barang elektronik lainnya agar tidak terjadi korslet.
- Bisa juga menambahkan beberapa komponen seperti resistor pada rangkaain tersebut yang tentu saja memiliki fungsi guna membatasi arus pada rangkaian adaptor tersebut ketika rangkaian ini berhubungan langsung dengan tegangan tinggi. Resistor dan juga C1 biasanya dipasang dengan cara seri. Resistor akan langsung menghambat arus ketika tegangan di dalam rangkaian sudah penuh. Dan hal ini untuk menghindari kerusakan.
- Jika nilai kapasitor akan memiliki besaran lebih dari 400 Volt, dipastikan komponen C1 harus menggunakan tegangan sekitar 220 VAC pada rangkaian tersebut untuk mencegah adanya kerusakan pada rangkaian adaptor ini.
- Komponen Transformator audio sebesar 600 Ohm bisa digunakan sebagai isolasi pada arus AC.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar