Kamis, 17 Oktober 2013

Rangkaian Kontaktor

Rangkaian Kontaktor atau bisa juga disebut Magnetic Contactor dengan simbol MC memiliki fungsi yang berguna untuk penghubung atau rangkaian kontak dengan nilai kapasitas yang besar namun menggunakan daya yang minimal. MC atau magnetic Contractor ini sama dengan relay yang menghasilkan kapasitas yang cukup besar. Biasanya rangkaian kontaktro ini terdiri dari 3 pole kontak utama dan juga kontak bantu atau auxiliari contact. Dengan memberikan tegangan pada komponen koil pada rangkaian kontaktor yang disesuaikan dengan spesifikasi dari rangkaian tersebut. Komponen koil dan juga kontak utama menjadi komponen dari rangkaian kontaktor ini. Koil berfungsi untuk menghasilkan medan magnet yang bertugas menarik kontak utama. Sehingga akan terhubung langsung ke komponen pole di dalam rangakain tersebut.

Rangkaian Kontaktor


Cara kerja dari Rangkaian kontaktor ini adalah dengan Relay dan Kontaktor dimana memiliki prinsipnya kerja rangkaian yang menghasilkan magnet akan membuat penutup tersebut bergerak dan juga pembuka saklar internal. kekuatan saklar internalnya memiliki besaran yang berbeda. Jika rangkaian tersebut diberikan arus listrik pada coil relay atau kontaktor, saklar internalnya akan saling berhubungan.

Saklar internal ini kadang disebut NO atau Normally Open dan kontak biasanya disebut NC atau Normally Close. Relay memiliki fungsi yang sama sebagai pemutus dan juga penghubung seperti fungsi yang terdapat pada tombol Push and Button dan juga saklar. Sementara Kontaktor sebagai Breaker untuk melakukan pemutusan dan juga melakukan hubungan ke beban. Kontak NO dan NC serta 3 buah kontak NO utama terdapat di rangakain kontaktor yang befungsi untuk menyambungkan dan menghubungkan antara arus listrik sesuai dengan ukurannya.

Time Delay Relay (Timer) dan Thermal Over Load Relay (Tripper) adalah komponen Timer dan Tripper yang juga memiliki kontak NO dan NC. yang membuat perbedaan rangkaian kontaktor hanyalah pada kondisi saat aktif saja. Kontak NO dan NC tersebut akan bekerja ketika diberi ketetapan waktu yang dapat kita atur pada potensiometer. Sementara pada komponen Tripper atau Thermal Over Load Relay, kontak NO dan NC akan bekerja jika memperoleh tekanan dari bimetal trip. Apabila resistance wire dilewati oleh arus yang memiliki nilai lebih besar dari nominalnya, bimetal trip akan melengkung sehingga kontak NC akan berubah menjadi NO.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar