Pada rangkaian pemancar TV ini, dibutuhkan sumber daya atau tegangan sebesar 9 hingga 15 Volt. Bisa juga anda menggunakan sumber daya baterai yang memiliki besaran sekitar 9v. Yang harus anda perhatikan jika anda ingin membuat atau merangkai sendiri perangkat pemancar TV ini adalah dengan mengetahui bahwa dimensi atau ukuran dari kumparan disesuaikan dengan besaran dari frekuensi yang anda inginkan untuk diterima oleh rangkaian tersebut. Nilai kumparan sama dengan jumlah coil yang bisa anda dapatkan sebagai berikut :
- L1 dan L2 : 3 lilitan dengan diameter 3mm menggunakan kawat 0.5mm
- L3 : 2 lilitan dengan diameter 3 mm dan kawat 0.5mm
Sirkuit elektronik yang digunakan adalah RF Power Amplifier untuk menjadi salah satu komponen dari pemancar UHF TV tersebut. Komponen ini mampu mengangkat hingga 7dB dan bisa menerima sinyal frekuensi sebesar 450-800 MHz. Disarankan untuk menggunakan PCB dengan layer ganda dimana lapisan kedua dihubungkan langsung ke tanah atau ke konduktor lainnya guna mengalirkan aliran arus. Disarankan untuk menggunakan catu daya 25 volt yang memiliki tegangan stabil di sekitar 5 Ampere.
Kontrol tuning bisa dengan cara memutar dua kapasitor yang bersifat variabel tersebut. Pastikan jangan lupa untuk menggunakan kipas heat sink untuk mendinginkan transistor BLW89 agar kinerjanya lebih baik dan tidak panas. Agar menghindari spleater, disarankan untuk melakukan “ground” pada rangkaian pemancar tv tersebut. Komponen osilator harus memiliki peran yang maksimal dan jangan sampai menyebabkan rangkaian kurang bisa bekerja. Gunakan kabel dan juga bahan-bahan yang berkualitas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar